Antusiame umat muslim
di Indonesia untuk menunaikan perjalanan ibadah Umroh dan Haji, serta wisata
religi ke banyak Negara muslim terus
meningkat. Sinyal ini pun ditangkap oleh para pengusaha di bidang biro
perjalanan untuk ramai – ramai membuat paket umroh murah.
Namun pada kenyataan nya tidak sedikit masalah yang
dirasakan di lapangan. Banyak pengaduan dari masyarakat ketika menjalankan
ibadah tersebut, terutama soal tipu – tipu bisnis umroh dan kebutuhan Aplikasi
Android sebagai bagian dari kemudahan bisnis umroh.
Permasalahan ini pun dapat ditelaah dengan baik oleh Bank
BNI Syariah. Bank pelat merah ini bekerja sama dengan Event Organizse “Hajj
People” pun melangsungkan Islamic Tourism Expo 2017, 10-12 Oktober 2017 di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan.
Pada Kesempatan ini, BNI Syariah meluncurkan software aplikasi
‘Hasanah Personal’ yang merupakan software berbasis android. Dimana para calon jamaah
umroh bisa dengan mudah menggali paket-paket wisata halal maupun paket - umroh murah dari travel-travel yang sudah berkolaborasi dengan BNI
Syariah.
Terdapat sejumlah fitur yang ditawarkan oleh software aplikasi
Android ‘Hasanah Personal’ antara beda
pemesanan paket umroh, direktori property, aplikasi pembiayaan online, aplikasi
Hasanah card Online, simulasi pembiayaan sampai informasi promo umroh murah dan
Hasanah card.
Plt. Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo
mengatakan, Islamic Tourism Expo adalahajang pameran yang dibuntuti lebih dari 100
tenant, terdiri dari biro perjalanan wisata pelaksana Haji & Umroh,
Maskapai Penerbangan, seperti Garuda Indonesia dan Citilink, Hotel,
Asosiasi Penyelenggara Haji & Umroh, Asosiasi Perjalanan Wisata, Computer
Reservation System, tercatat pula perusahaan
transportasi, catering, serta pameran wisata halal dengan tujuan wisata baik di
dalam dan luar negeri.
Event ini, lanjut Firman, dihadiri semua sellers dan buyers
baik dari dalam maupun luar negeri dengan sasaran utama dari negara-negara
Timur Tengah, ASEAN, Eropa, dan Central Asia yakni Saudi Arabia, Uni Emirate
Arab, Jordania, Mesir, Turki, Syria, Palestina, Uzbekistan, China, Korea,
Malaysia, Singapura, Brunei Darusalam.
“Ada pun kedutaan negara-negara tetangga yang mempunyai tujuan
wisata muslim, dan pastinya sellers dan buyers dari Indonesia sebagai negara
berpenduduk Muslim terbesar di dunia dengan program pariwisata syariah, di
samping anggota asosiasi-asosiasi di bidang pariwisata baik dari area ASEAN,
Central Asia, Eropa, dan Timur Tengah,” ujar Firman di acara pendahuluan
Islamic Tourism Expo 2017 dan peluncuran software aplikasi Android, kemarin.
Ikut muncul mendampingi Firman, Plt. Direktur Bisnis BNI Syariah, Dhias
Widhiyati.
Seperti diketahui, warga muslim di Indonesia paling besar
dan animo untuk menunaikan ibadah haji dan
umroh terbilang tinggi. Quota haji yang terbatas mengakibatkan masa tunggu
ibadah haji semakin panjang bahkan ketika ini yang terlama menjangkau 35 tahun.
“Ini menjadi potensi bisnis dimana semua jamaah yang menunggu embarkasi haji
dapat mengerjakan umroh ataupun wisata halal terlebih dulu. Ini yang
menciptakan BNI Syariah konsentrasi menggarap pasar umroh dan wisata halal
lewat software aplikasi Android,” ujarnya.
“Kami bercita-cita dengan adanya software aplikasi adroid ini
dapat mempermudah masyarakat dan menyokong pengembangan bisnis haji, umroh
murah, dan wisata halal. Kedepannya sebagai bank yang mengangkat Hasanah
banking Partner kami berjuang terus menyerahkan layanan yang terbaik dan
memenuhi keperluan masyarakat baik untuk keperluan dunia maupun guna akhirat,”
tutupnya.